ketika jatuh cinta.
Bagaimana Dia dapat melakukannya
kalau Dia adalah sumber
dari cinta itu sendiri?
Kalau cinta itu jatuh
kepada orang yang salah,
Tuhan tetap tidak menghukumnya.
Kalau cinta itu jatuh
pada waktu yang salah,
Tuhan tidak lantas
mematahkan jarum jam atau
membetulkan waktu.
Tuhan bukan tukang jam.
Tuhan itu tukang cinta.
Yang dibuatNya hanya cinta.
Melulu hanya cinta.
Jadi jika Tuhan itu membuat cinta,
lalu memberikannya kepada kita
lalu apakah lantas pemberianNya itu salah?
Duh, itu mungkin kurir pengiriman barang -
atau operator telepon.
Yang pasti itu bukan Tuhan!
(Dan cinta tidak mungkin salah sambung.)
0 Bacotan:
Posting Komentar
hey , no SARA oke :)